Sabtu, 24 Maret 2018

LKMM-TD 2018 FAKULTAS TEKNIK UNLAM

TEKNIK MENGABDI
“Mahasiswa Juga Masyarakat”


SEMANGAT PAGI!!!
PAGI...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
YANG LAIN...?!!
BONGKAR....BONGKAR....!!!

Halo halo SEMANGAT PAGI!!! Aku balik lagi, seperti biasa aku mau berbagi cerita serta pengalaman aku dalam mengikuti kegiatan LKMM-TD 2018. Untuk kali ini aku akan bercerita tentang kegiatan Teknik Mengabdi dengan tema “Mahasiswa Juga Masyarakat”.



Jadi pada tanggal 24 Maret 2018, tepatnya hari ini tadi, aku mengikuti kegiatan Teknik Mengabdi yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan LKMM-TD 2018. Ceritku berawal ketika pagi pukul 06.01 aku baru bangun tidur padahal waktu kedatangan jam 06.30 yang artinya aku hanya punya waktu untuk mempersiapkan diri mulai bagun dari tempat tidur sampai ke Fakultas Teknik selama 29 menit. Dalam 29 menit itu aku mencoba untuk bergerak segesit gesit seperti baru wk (maaf wkwk). Jadi ketika aku sadar kalo jam sudah menunjukkan pukul 06.01 aku langsung bangun dan lari ke kamar mandi untuk sikat gigi dan cuci muka (bukan mandi ya...jadi hari ini tadi aku gak mandi wkwkw). Setelah itu aku melihat ada telpon masuk, dan aku baru ingat kalau hari ini peserta wajib berangkat berdua satu motor, dan yang menelpon aku tadi itu teman goncengan aku. Aku langsung bergegas memakai baju dan membawa goodie bag lalu naik motor ke rumah temanku. Aku sampai tidak sarapan dan pamit ke orang tua (memang anak yang tidak berbakti aku ini wkwkw). Sampai di rumah temanku, kami langsung melaju dengan kecepatan 80 km/jam menuju Fakultas Teknik. Untungnya kami tidak terlambat dan sampai tepat waktu, kami langsung menuju barisan dan menunggu peserta yang belum datang. Dan alangkah malunya aku, ketika temanku menepuk pundakku dan berkata “Rat baju kam kebalik...GG banar dasar Ratri ni”. Ya baju ku kebalik, aku langsung diam menahan malu, tanpa pikir panjang aku langsung minta izin pergi ke toilet untuk membalik bajuku. Belum hilang rasa maluku, aku masih harus dibuat panik ketika temanku bilang kalau hari ini bawa sarung tangan, dan aku lupa bawa sarung tangan. Alhasil selama menunggu waktu pemeriksaan barang aku terus berdoa dalam hati agar aku tidak kena hukuman. Dan sampailah waktu pemeriksaan barang, mulai dari ketentuan pakaian, barang wajib digoodie bag, sampai barang bawaan individu. Ketika kakak panitia menyebut kan barang individu yang pertama, aku cemas bukan main takut kalau aku ketahuan tidak bawa sarung tangan. Dan alhamdulillahnya aku tidak kena hukuman, ini semua berkat doa yang sungguh-sungguh dan Allah masih memberikan aku kesempatan. Tapi aku janji tidak akan mengulanginya lagi.

 

Lanjut setelah semua peserta terkumpul dan barang bawaan sudah lengkap, kami diarahkan untuk pergi ke lokasi Teknik Mengabdi. Jadi pada kegiatan Teknik Mengabdi ini kami diarahkan untuk mengabdi kemsayarakat sekitar dengan cara membersihkan lingkungan sekitar perumahan warga, guna memberi contoh agar warga sekitar sadar akan pentingnya menjaga kebersihan, berbaur dengan masyarakat, dan melatih kesadaran kami untuk saling menolong tidak perduli waktu, tempat dan orangnya. Lokasinya itu di kelurahan Cempaka, di sana kami dibagi menjadi beberapa kelompok per wilayah untuk membersihkan lingkungan sekitar. Kelompokku, kelompok 11 Mohammad Hatta warna coklat paling kece, bekerja dengan kelompok 12. Kami membagi tugas untuk membersihkan lingkungan disana. Memang benar seperti yang dibilang oleh kakak panitia sebelum berangkat ke lokasi, bahwa lokasi tempat kami mengabdi ini memang kurang kesadaran akan kebersihan lingkungan sekitar, banyak sekali sampah plastik dan sisa-sisa peralatan rumah tangga yang dibuang sembarangan. Kami mulai membersihkan mulai sekitar jam 08.00 pagi. Dan ketika kami saik bersih-bersih, mungkin karena saking fokusnya aku untuk bersih-bersih aku sampai terpisah dengan kelompokku. Alhasil aku bersih-bersih sama kelompok 12. Walaupun lingkungannya tidak terawat, tapi penduduk di sana ramah-ramah, mereka menyapa dan menyediakan minum serta tempat untuk menyuci tangan. Setelah selesai bersih-bersih kami beristirahat sambil minum dan makan snack mengenyangkan, dihibur dengan tingkah lucu anak-anak didaerah itu. lokasi tempat kami bersih-bersih memang berada tepat dibelakang sekolah.


Setelah selesai kami semua kembali ke Fakultas Teknik dan berbaris lagi menunggu arahan selanjutnya. Kami dikumpulkan dan ditanya “apa yang bisa kalian ambil dari kegiatan Teknik Mengabdi ini?” kata kakak panitia. Lalu ada satu orang yang berani untuk menyampaikan pendapatnya (bukan aku ya wkwkw), dia bilang kalau Teknik Mengabdi ini mengajarkan kita untuk lebih bersosial atau berbaur dengan masyarakat di luar kampus, memberikan contoh kepada masyarkan akan pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat, mengajarkan kita untuk ikhlas dalam membantu orang walaupun orang itu belum kita kenal (kurang lebih seperti itu wk). Setelah itu masuk waktu isoma dan kami diberikan waktu untuk istirahat. Kemudian kami dikumpulkan lagi di FTP, dan kami diberitahukan akan pentingnya beretika dengan sesama, akan pentingnya sikap disiplin dan bertanggung jawab oleh kakak panitia.

Setelah itu kami dibubarkan dan pulang kerumah masing-masing. Oh iya kegiatan LKMM-TD 2018 kali ini pulangnya jam 14.10 lebih cepat dari kegiatan kegiatan yang sebelumnya. Sekian cerita dari aku, tunggu cerita aku dikegiatan berikutnya ya....yaitu kegiatan Tabligh Akbar. TERIMAKASIH......
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
YANG LAIN...?!! 
BONGKAR....BONGKAR....!!!
#LKMM-TD2018
#semangatsepertiawal
#sinergisitasmembangungenerasipembangun
#teknikbukansekedartempatkuliah










=Menolong bukan berarti bekerja dan dapat upah=
-R3H-

Tidak ada komentar: