Sabtu, 24 Maret 2018

LKMM-TD 2018 FAKULTAS TEKNIK UNLAM

TEKNIK MENGABDI
“Mahasiswa Juga Masyarakat”


SEMANGAT PAGI!!!
PAGI...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
YANG LAIN...?!!
BONGKAR....BONGKAR....!!!

Halo halo SEMANGAT PAGI!!! Aku balik lagi, seperti biasa aku mau berbagi cerita serta pengalaman aku dalam mengikuti kegiatan LKMM-TD 2018. Untuk kali ini aku akan bercerita tentang kegiatan Teknik Mengabdi dengan tema “Mahasiswa Juga Masyarakat”.



Jadi pada tanggal 24 Maret 2018, tepatnya hari ini tadi, aku mengikuti kegiatan Teknik Mengabdi yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan LKMM-TD 2018. Ceritku berawal ketika pagi pukul 06.01 aku baru bangun tidur padahal waktu kedatangan jam 06.30 yang artinya aku hanya punya waktu untuk mempersiapkan diri mulai bagun dari tempat tidur sampai ke Fakultas Teknik selama 29 menit. Dalam 29 menit itu aku mencoba untuk bergerak segesit gesit seperti baru wk (maaf wkwk). Jadi ketika aku sadar kalo jam sudah menunjukkan pukul 06.01 aku langsung bangun dan lari ke kamar mandi untuk sikat gigi dan cuci muka (bukan mandi ya...jadi hari ini tadi aku gak mandi wkwkw). Setelah itu aku melihat ada telpon masuk, dan aku baru ingat kalau hari ini peserta wajib berangkat berdua satu motor, dan yang menelpon aku tadi itu teman goncengan aku. Aku langsung bergegas memakai baju dan membawa goodie bag lalu naik motor ke rumah temanku. Aku sampai tidak sarapan dan pamit ke orang tua (memang anak yang tidak berbakti aku ini wkwkw). Sampai di rumah temanku, kami langsung melaju dengan kecepatan 80 km/jam menuju Fakultas Teknik. Untungnya kami tidak terlambat dan sampai tepat waktu, kami langsung menuju barisan dan menunggu peserta yang belum datang. Dan alangkah malunya aku, ketika temanku menepuk pundakku dan berkata “Rat baju kam kebalik...GG banar dasar Ratri ni”. Ya baju ku kebalik, aku langsung diam menahan malu, tanpa pikir panjang aku langsung minta izin pergi ke toilet untuk membalik bajuku. Belum hilang rasa maluku, aku masih harus dibuat panik ketika temanku bilang kalau hari ini bawa sarung tangan, dan aku lupa bawa sarung tangan. Alhasil selama menunggu waktu pemeriksaan barang aku terus berdoa dalam hati agar aku tidak kena hukuman. Dan sampailah waktu pemeriksaan barang, mulai dari ketentuan pakaian, barang wajib digoodie bag, sampai barang bawaan individu. Ketika kakak panitia menyebut kan barang individu yang pertama, aku cemas bukan main takut kalau aku ketahuan tidak bawa sarung tangan. Dan alhamdulillahnya aku tidak kena hukuman, ini semua berkat doa yang sungguh-sungguh dan Allah masih memberikan aku kesempatan. Tapi aku janji tidak akan mengulanginya lagi.

 

Lanjut setelah semua peserta terkumpul dan barang bawaan sudah lengkap, kami diarahkan untuk pergi ke lokasi Teknik Mengabdi. Jadi pada kegiatan Teknik Mengabdi ini kami diarahkan untuk mengabdi kemsayarakat sekitar dengan cara membersihkan lingkungan sekitar perumahan warga, guna memberi contoh agar warga sekitar sadar akan pentingnya menjaga kebersihan, berbaur dengan masyarakat, dan melatih kesadaran kami untuk saling menolong tidak perduli waktu, tempat dan orangnya. Lokasinya itu di kelurahan Cempaka, di sana kami dibagi menjadi beberapa kelompok per wilayah untuk membersihkan lingkungan sekitar. Kelompokku, kelompok 11 Mohammad Hatta warna coklat paling kece, bekerja dengan kelompok 12. Kami membagi tugas untuk membersihkan lingkungan disana. Memang benar seperti yang dibilang oleh kakak panitia sebelum berangkat ke lokasi, bahwa lokasi tempat kami mengabdi ini memang kurang kesadaran akan kebersihan lingkungan sekitar, banyak sekali sampah plastik dan sisa-sisa peralatan rumah tangga yang dibuang sembarangan. Kami mulai membersihkan mulai sekitar jam 08.00 pagi. Dan ketika kami saik bersih-bersih, mungkin karena saking fokusnya aku untuk bersih-bersih aku sampai terpisah dengan kelompokku. Alhasil aku bersih-bersih sama kelompok 12. Walaupun lingkungannya tidak terawat, tapi penduduk di sana ramah-ramah, mereka menyapa dan menyediakan minum serta tempat untuk menyuci tangan. Setelah selesai bersih-bersih kami beristirahat sambil minum dan makan snack mengenyangkan, dihibur dengan tingkah lucu anak-anak didaerah itu. lokasi tempat kami bersih-bersih memang berada tepat dibelakang sekolah.


Setelah selesai kami semua kembali ke Fakultas Teknik dan berbaris lagi menunggu arahan selanjutnya. Kami dikumpulkan dan ditanya “apa yang bisa kalian ambil dari kegiatan Teknik Mengabdi ini?” kata kakak panitia. Lalu ada satu orang yang berani untuk menyampaikan pendapatnya (bukan aku ya wkwkw), dia bilang kalau Teknik Mengabdi ini mengajarkan kita untuk lebih bersosial atau berbaur dengan masyarakat di luar kampus, memberikan contoh kepada masyarkan akan pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat, mengajarkan kita untuk ikhlas dalam membantu orang walaupun orang itu belum kita kenal (kurang lebih seperti itu wk). Setelah itu masuk waktu isoma dan kami diberikan waktu untuk istirahat. Kemudian kami dikumpulkan lagi di FTP, dan kami diberitahukan akan pentingnya beretika dengan sesama, akan pentingnya sikap disiplin dan bertanggung jawab oleh kakak panitia.

Setelah itu kami dibubarkan dan pulang kerumah masing-masing. Oh iya kegiatan LKMM-TD 2018 kali ini pulangnya jam 14.10 lebih cepat dari kegiatan kegiatan yang sebelumnya. Sekian cerita dari aku, tunggu cerita aku dikegiatan berikutnya ya....yaitu kegiatan Tabligh Akbar. TERIMAKASIH......
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
YANG LAIN...?!! 
BONGKAR....BONGKAR....!!!
#LKMM-TD2018
#semangatsepertiawal
#sinergisitasmembangungenerasipembangun
#teknikbukansekedartempatkuliah










=Menolong bukan berarti bekerja dan dapat upah=
-R3H-

Jumat, 23 Maret 2018

LKMM-TD 2018 FAKULTAS TEKNIK UNLAM


TALK SHOW dan FORUM
GROUP DISCUSSION



SEMANGAT PAGI!!!
PAGI...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
YANG LAIN...?!!
BONGKAR....BONGKAR....!!!

Halo, aku balik lagi....seperti biasa, aku mau berbagi cerita dan pengalaman aku mengikuti LKMM-TD 2018. Untuk cerita kali ini itu tentang kegiatan Talk Show dan Focus Group Discussion.




Jadi pada tanggal 20 Maret 2018 kemarin, aku dan para peserta lainnya mengikuti rangkaian kegiatan LKMM-TD 2018, yaitu Talk Show dan Focus Group Discussion di Gedung Bina Satria. Nah, waktu keberangkatan pada kegiatan kali ini lebih cepat dari kegiatan yang sebelumnnya. Kalo sebelumnnya kami jam 6.30 WITA sudah harus ada di tepat tapi pada kegiatan kali ini kami sudah harus ada di tempat pukul 6.00 WITA. Jadi aku harus bangun lebih pagi lagi, aku bangun sekitar jam 4 pagi. Sebenarnya buka bangun sih, lebih tepatnya bersiap jam 4 pagi. Soalnya hari itu aku gak ada tidur sama sekali, karena aku baru pulang dari praktikum jam 23.45 WITA. Terus aku masih harus mengerjakan tugas sampai jam 2.50 WITA. Dan sekitar jam 3 aku masih harus masak buat sarapan, mandi, menyiapkan segala sesuatunya sampai waktu subuh datang. Dan aku berangkat pukul 5.25 WITA (hanya sekedar memberi tahu saja, bagaimana lelahnya kuliah di fakultas teknik...mungkin kalau ada teman-teman yang mau berkuliah di teknik kalian sebaiknnya mempersiapkan fisik dan mental baik-baik, karna kalau tidak kalian bisa termakan hukum alam....wkwkw gk jelas kan, maklum nulisnya malam jadi sedikit....).

Oke lanjut lagi ke acara Talk Show dan Focus Group Discussion. Jadi setelah datang sepertia biasa kami dibariskan terlebih dahulu dan sambil membangkitkan semangat kami kakak-kakak panitia tak lupa meneriakkan yel-yel. Seperti biasanya juga, masih ada saja peserta yang terlambat. Selain itu kami yang tidak terlambat harus menunggu cukup lama, gak tau kenapa disuruh nunggu (mungkin acaranya belum dipersiapkan atau apa aku gak tau yang pasti itu cukup lama). Setelah itu, kami diarahkan untuk masuk secara rapi kedalam gedung. Beruntungnya aku dapat kursi yang dekat dengan AC (jadi aku gak kepanasaan...wkwk). 

(Chef Agus dan pak Dekan)
 
Di acara Talk Show ini para panitia mengundang narasumber yang cukup terkenal. Ada Chef Agus Sasirangan dan AKBP. Kelana Jaya, S.I.K,. M.H. Dalam Talk Show ini sesi pertama diisi oleh Chef Agus Sasirangan, beliau bererita tentang pengalaman hidupnya dan bagaimana menjadi chef yang sukses. Cerita beliau dimulai dari kecil ketika chef Agus ditinggal oleh ibunya untuk bekerja di Arab Saudi sebagai TKW. Nah hobi memasaknya itu muncul ketika dia berumur 5 tahun, chef Agus merasa kalau dia harus menggantikan posisi ibu dalam keluargannya. Jadi dia mulai menyukai yang namanya memasak, chef Agus sudah bisa memasak makanan khas Kalimantan Selatan yaitu masak habang sejak kecil. Dia mengembangkan bakat dan hobinya untuk memasak melaui lomba-lomba yang diikutinya. Dia mengikuti banyak lomba untuk mencari pengalaman. Chef Agus bilang tidak penting menang atau kalah yang penting ikut lombanya dan cari pengalaman, semakin banyak kita ikut lomba-lomba semakin banyak hal baru dan tanantangan baru yang kita dapat. Sampai akhirnya chef Agus lolos audisi Master Chef dan berlomba di Jakarta. Hebatnya lagi chef Agus mendapatkan juara dua dan bisa mengubah hidupnya yang dulu super sederhana atau bahkan jauh dari kata sederhana menjadi seperti sekarang. Beliau sudah memiliki restoran sendiri yang menyajikan menu khas banjar, selain itu chef Agus juga menjadi konsultan memasak untu film yang mengangkat kisah tentang memasak, chef Agus adalah pendiri komunitas sasirangan yang merupakan wadah untuk membudayakan sasirangan (kain bermotif khas Banjar atau Kalimantan Selatan). Diakhir pembicaraan beliau berpesan jangan pernah takut untuk mencoba dan mengambil resiko, jika ingin menjadi orang yang sukses.


Kemudian sesi kedua diisi oleh Bapak Andi Wijaya dari kapolres. Beliau menyampaikan materi tentang bagaimana sih menjadi seorang pemimpin itu?. oh iya sebelumnya kan aku ada bilang kalau tamu kedua itu AKBP Kelana Jaya, tapi dikarenakan kesibukan beliau tidak bisa berhadir dan digantikan oleh pak Andi. Pertama kami disuguhi sebuah video yang berisikan tentang biografi dan cerita kesuksesan Bapak Kelana Jaya menjadi seorang pemimpin. Setelah itu kita diberitahukan tentang program-program kerja yang dilakukan oleh polres. Mulai dari penyampaian foto-foto kegiatan program kerja mereka sampai pengenalan aplikasi pelayanan publik yang dikeluarkan oleh kapolres, namanya SIHARAT. Jadi kita bisa menerima pelayanan publik hanya melalui handphone.

Setelah penyampaian materi dari Bapak Andi Wijaya. Kami diberikan istirahat sekitar 1 jam 30 menit, waktu istirahat itu kami gunakan untuk makan siang dan sholat zuhur bagi yang beragama islam. Setelah isoma acara dilanjutkan dengan FGD atau Focus Group Discussion yang dilakukan oleh masing-masing perwakilan dari ke-14 kelompok. Ada tiga topik bahasan yang pertama ada “Ilmu seperti apa sih organisasi itu?”, yang kedua ada “lulus tepat waktu atau lulus diwaktu yang tepat?” dan “bagaimana menurut kalian dengan istilah banyak teman banyak rejeki”. Diskusi berlangsung ramai dan menegangkan karena tidak semua group setuju dengan pendapat group lain, jadi ada yang pro dan ada yang kontra. Untuk kelompokku, kelompok 11 Mohammad Hatta warna coklat paling kece, dapa topik “Ilmu seperti apa sih organisasi itu?”. Kami yang bukan perwakilan hanya bisa berpendapat dikursi dan menonton mereka didepan berdiskusi.

Keseluruhan Acara berlangsung seru dan menyenangkan, tapi tidak bagi aku. Aku gak bisa menikmati acaranya karna aku super duper ngantuk, dan maunya tidur terus ketika acara berlangsung. Karna aku belum ada tidur dari hari sebelumnya. Dan akhirnya kantuk yang kutahan menyerang sampai kepala ku beberapa kali terjatu sandaran dikursi yang ada di depanku. Itu merupakan pertama kalinya aku merasakan kantuk yang begitu berat ketika da acara biasanya aku gak pernah ngantu sampai terjatuh gitu kalo ada acara-acara wkwkw. Mungkin cukup disini cerita aku di acara Talk Show dan Focus Group Discussion kemarin. Tunggu cerita aku selanjutnya ya dan jangan lupa baca yang sebelumnnya juga......terimakasih.
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
YANG LAIN...?!! 
BONGKAR....BONGKAR....!!!
#LKMM-TD2018
#semangatsepertiawal
#sinergisitasmembangungenerasipembangun
#teknikbukansekedartempatkuliah









=Hidup itu seperti game, jika ingin naik level
maka kamu harus mengambil tantangan=
-R3H-

Kamis, 15 Maret 2018

LKMM-TD 2018 FAKULTAS TEKNIK UNLAM


WE UKM DAY
(part 1)

SEMANGAT PAGI!!!
PAGI...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
SIAPA KITA...?!!
TEKNIK...!!!
YANG LAIN...?!!
BONGKAR....BONGKAR....!!!

Halo.... aku balik lagi, sesuai janji aku dipostan  sebelumnya aku mau melanjutkan cerita aku di LKMM-TD 2018. Kali ini aku mau berbagi cerita tentang rangkaian kegiatan LKMM-TD yang kedua yaitu We UKM Day.


Jadi We UKM Day ini berlangsung pada tanggal 10 Maret 2018 bertempat di aula 1 Fakultas Teknik Unlam Banjarbaru (di lantai tiga). Mungkin kalo kalian perhatikan postan aku sebelumnya (kalo kalian baca alhamdulillah, kalo enggak wasyukurillah) yang tentang kegiatan Opening Ceremony, aku juga menuliskan tanggal 10 Maret 2018 sebagai tanggal diadakannya kegiatan Opening Ceremony. Jadi dua kegiatan ini, Opening Ceremony dan We UKM Day itu jadi satu dalam sehari. Setelah kegiatan Opening Ceremony selesai langsung disambung dengan Kegiatan We UKM Day. Dan kenapa ceritannya gak aku jadikan satu, karena kami disuruh untuk menulisakan cerita per kegiatan. Jadi walaupun kegiatannya dilaksanakan dihari yang sama, tapi untuk cerita kegiatannya dipisah.

Sebelum aku cerita lebih lanjut tentang kegiatan We UKM Day ini, kalian tau gak sih apa UKM itu?. UKM atau Unit Kegiatan Mahasiswa adalah organisasi atau sejenisnya yang bergerak diberbagai bidang yang langsung dikelola oleh mahasiswanya sendiri (menurut aku wk). Jadi menurut aku sederhananya UKM itu kaya ekstrakulikuler waktu di sekolah, tapi ekskulnya lebih menekankan dengan kegiatan berorganisasi. Bisa dipahami kan? Mudahan bisa, kalo gak bisa ya...sudah wk.

Balik lagi ke kegiatan We UKM Day tadi, jadi setelah Opening Ceremony kami para peserta LKMM-TD di arahkan untuk memasuki aula. Sampai di aula kami seperti biasa sebelum memulai kegiatan selalu meneriakkan atau membangitkan semangat dengan yel-yel teknik kebanggaan kami. Acara pertama di We UKM Day ini yaitu penyampaian materi tentang SKKM dan SKPI oleh bapak Chairul Irawan (selaku WD I) dan bapak Nurhakim (selaku WD III). SKKM atau Satuan Kredit Kegiatan Mahasiswa adalah sejenis penilaian dan pengakuan untuk mahasiswa yang melakukan kegiatan atau berprsetasi dalam pengembangan softskill dan minatnya dalam bentuk sertifikat SKKM. Sertifikat ini nantinya menjadi syarat wajib untuk bisa mengikuti ujian komprehensif diakhir masa studi.


Untuk mendapatkan sertifikat SKKM, mahasiswa wajib mengumpulkan sertifikat kegiatan atau bukti yang menyatakan mahasiswa tersebut telah mengikuti suatu kegiatan tertentu. Salah satu jenis kegiatan yang dimaksud ialah seminar, kepengurusan organisasi, penerbitan karya ilmiah atau kegiatan ekstrakulikuler lainnya. Sertifikat dan bukti kegiatan tersebut nantinya setara dengan poin-poin yang telah diklasifikasikan sesuai jenis kegiatannya. Sekurang-kurangnya mahasiswa harus mengumpulkan 100 poin. Bobot poin untuk masing-masing kegiatan pun berbeda.  Sedangkan SKPI atau Surat keterangan Pendaming Ijazah merupakan dokumen yang memuat informasi tentang pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan pendidikan tinggi bergelar. Jadi menurut aku sebagai mahasiswa kita wajib memiliki SKKM dan SKPI itu karna sudah ada peraturannya. Dan mungkin singkatnya kalau kita mau lulus salah satu syaratnya yaitu punya SKKM dan agar kita mudah mencari pekerjaan kita disarankan memiliki SKPI. Itu sih yang bisa aku tangkap dari penyampaian materi tentang SKKM dan SKPI ini. 

Lanjut ke acara We UKM Day yang kedua yaitu perkenalan UKM-UKM yang ada di Fakultas Teknik Unlam. Oh...iya... jangan kalian pikir selama acara kami gak ada istirahat  ya... jadi sebenarnya sebelum acara yang kedua kami diberikan waktu untuk isoma. Diwaktu isoma ini kami manfaatkan untuk menghentikan orkestra yang sedari tadi sudah berpesta diperut kami, dengan sesuatu yang berbalut kertas nasi yang di dalamnya ada sekumpulan nasi putih, ayam yang sudah digoreng garing, sayur yang tampak segar nan menggoda, serta sambal yang hanya dengan menciumnya saja sudah terasa pedasnya (maafkan kalimat yang terlalu berlebihan ini, karna sesungguhnya sesuatu yang berlebihan itu baik...wk, gak jelaskan aku ini, mohon dimaklumi). Setelah selesai mengisi perut kami, bagi yang beragama islam dipersilahkan untuk melaksanakan sholat zuhur. Bagi yang berhalangan dan yang nonmuslim tetap berada di aula sembari menikmati waktu istirahat dan berbincang-bincang untuk lebih mengakrabkan diri. Selesainya isoma kami siap menerima perkenalan dari UKM-UKM yang ada di Fakultas Teknik.

Jadi, UKM pertama yang memperkelankan diri ada UKM FKI Ash-shirath. “Takbir!!! Allahuakhbar...!!!!”. FKI Ash-shirath adalah UKM yang bergerak dibidang kerohanian islam. Jadi kalau kita masuk dalam UKM FKI Ash-shirath ini nantinya kita akan dibimbing untuk berorganisasi sembari mendalami tentang bagaimana islam itu. Ada yang menarik dari cara perkenalan UKM ini, sebelum perkenalan kami dikagetkan dengan suara merdu bacaan ayat suci Al-qur’an. Kami pikir itu hanya audio dari komputer, karena kami tidak melihat adanya orang yang membaca Al-qur’an di ruangan itu. Sampai suara pukulan rebana terdengar dari belakang, dan itu membuat rasa penasaran kami hilang. Kami sangat dihibur dan dibuat tenang dengan penampilan dari kakak-kakak pengurus UKM FKI  Ash-shirath itu. Setelah penampilan itu mulailah perkenalan dari UKM FKI Ash-shirath. Mulai dari perkenalan kepengurusan inti seperti ketua, wakil ketua, sekertaris, bendahara dan anggota-anggotanya. Disambung dengan perkenalan program kerja yang dimiliki oleh UKM FKI Ash-shirath. Diakhir perkenalan UKM FKI Ash-shirath kembali memberikan suguhan berupa video yang berisi motivasi kita untuk memperdalam islam dengan berakhirnya video itu berakhir pula perkenalan dari UKM FKI Ash-shirath.


UKM yang kedua memperkenalkan diri adalah UKM Artpedia. “Salam Seni...!!! Salam!!!”. Artpedia adalah UKM yang bergerak dibidang kesenian. Jadi bagi kalian yang tertarik dengan kesenian kalian bisa bergabung di UKM ini sekaligus belajar berorganisasi. Tidak seperti di PKKMB kemarin, kali ini UKM Artpedia tidak menyuguhkan sebuah penampila, melainkan akan menjelaskan lebih dalam lagi tentang apasih Artpedia itu. Dimulai dari perkenalan kepengurusan inti, program kerja yang dimiliki oleh Artpedia, hingga memperkenalkan anggota baru mereka, teman-teman kami yang juga peserta LKMM-TD 2018 ini (Selamat untuk  teman-teman para anggota baru Artpedia). Diakhir pekenalan kami semua diminta untuk meneriakkan jargon Artpedia yaitu “Salam Seni..!!! Salam!!”.


Lanjut ke UKM yang ketiga yaitu UKM Mapala (Mahasiswa Pecinta Alam). “Salam Lestari!!! Salam...!!!”. Mapala adalah UKM yang menaungi mahasiswa yang memiliki minat dengan alam sekitar. Di UKM ini kita akan diajak untuk lebih mengagumi ciptaan yang maha kuasa, menjaga dan mencintai alam sekitar. Sayangnya dalam perkenalannya, UKM Mapala tidak dapat berhadir karena ada suatu hal yang membuat mereka tak dapat berhadir. Namun itu tidak menghalagi Mapala untuk memperkenalkan diri mereka. Melalui video yang kurang lebih 10 menit (kalau tidak salah), UKM Mapala memperkenalkan diri sama seperti UKM sebelumnya, tak lupa menampilkan beberapa foto-foto kegiatan mereka di alam. Mulai dari panjat tebing, turun ke gua, arung jeram dan kegiatan di alam lainnya. Dengan berakhirnya video berakhir pula perkenalan dari UKM Mapala.
 
Sebelum lanjut ke UKM berikutnya. Kami diberi waktu jeda, sembari menunggu UKM yang selanjutnya mempersiapkan diri. Di waktu jeda itu kakak-kakak panitia meminta kami untuk menunjukkan yel-yel andalan dari masing-masing kelompok. Saat itu tidak ada yang mau menampilkan yel-yel mereka, karena masih malu-malu dan belum hapal dengan yel-yelnya. Karena hal itu akhirnya kakak-kakak panitia yang menunjuk kelompoknya untuk menampilkan yel-yel. Untung saja kelompokku tidak kena karena jujur saja kami masih belum hapal dan merasa masih malu. Setelah asik mendengarkan yel-yel dari kelompok lain, perkenalan UKM dilanjutkan kembali.


UKM keempat yaitu UKM Orbit. Orbit adalah UKM yang bergerak dibidang olahraga. Perkenalan dimulai dari kepengurusan UKM Orbit sampai dengan program kerja yang ada di UKM Orbit. Jadi untuk yang suka dengan olahraga kalian bisa masuk ke UKM Orbit ini. Dan tak lupa kakak dari UKM Orbit menyebutkan tentang Orpec mereka (Open Recruitment) yang kebanyakan pendaftarnya berasal dari Teknik Sipil (Teknik Sipil...Darah Biru...hehe). 


Dan UKM yang terakhir memperkenalkan diri adalah Teknika Cendekia. Teknika Cendekia adalah UKM yang bergerak di bidang penalaran ilmiah. Sama seperti keempat UKM yang sebelumnya, perkenalan diawali dari mengenalkan kepengurusan dan program kerja mereka. UKM Teknika Cendekia juga menampilkan beberapa foto mahasiswa berprestasi yang merupakan anggota dari Teknika Cendekia. Dan sekedar info (yang sebenarnya tidak penting untuk diketahui) aku disini memilih untuk mendaftar UKM Teknika Cendekia loh...wkwk, doakan saja agar aku bisa menjalaninya dengan baik ya (jangan tanya kenapa aku masuk UKM ini karena aku gak akan kasih tau...wkwk....mohon maklumi keanehan yang berkelanjutan ini). Dengan ditutupnya perkenalan dari Teknika Cendekia maka berakhir juga perkenalan UKM yang ada di Fakultas Teknik Unlam.

(Perkenalan dari UKM Teknika Cendekia)

Dengan itu berakhir juga ceritaku tentang We UKM Day ini........ eh enggak deh masih ada lanjutannya, soalnya belum selesai ceritanya masih akan ada part 2 nya dari We UKM Day ya. Jadi tunggu aja cerita selanjutnya karna akan lebih menarik dan lebih menegangkan dari cerita We UKM Day part 1 ini. Dan jangan lupa untuk cerita-ceritaku di kegiatan LKMM-TD selanjutnya. (maafkan pemaksaan dan kepedean secara tidak langsung ini, karna sesungguhnya pemaksan dan kepedean itu baik...wkwk, apasih...wk, maklumi sekali lagi ya karna sudah malam jadi gak jelas kaya gini). TERIMA KASIH.....
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
SIAPA KITA...?!! 
TEKNIK...!!! 
YANG LAIN...?!! 
BONGKAR....BONGKAR....!!!
#LKMM-TD2018
#semangatsepertiawal
#sinergisitasmembangungenerasipembangun
#teknikbukansekedartempatkuliah










=Bekerjalah seperti semut, Berusahalah seperti siput
dan Bersantailah seperti kucing =
-R3H-